Selisih Nilai Piutang Pada Neraca dengan Faktur Belum Lunas Pada Accurate Online
Selisih Nilai Piutang Pada Neraca dengan Faktur Belum Lunas
Selisih saldo antara laporan neraca dengan faktur belum lunas bisa diakibatkan oleh beberapa hal. Pertama, ada penjurnalan atas piutang diluar dari modul penjualan. Kedua, ada saldo overpay dari pelanggan. Ketiga ada piutang pajak atas penjualan dengan mata uang asing.
1. Contoh case pertama, ada selisih saldo akibat adanya pencatatan melalui jurnal umum. Nilai neraca Rp. 46.990.000 – nilai faktur belum lunas Rp. 18.990.000 maka ada selisih Rp. 28.000.000
Saldo Piutang Pada Neraca Rp. 46.990.000Saldo Piutang Pada Faktur Belum Lunas Rp. 18.990.000
Jika seperti contoh di atas maka kita bisa buka rincian buku besar untuk piutang
________________________________________________________________________________
2. Contoh case kedua, ada selisih saldo akibat adanya pencatatan lebih bayar dari pelanggan. Nilai neraca Rp. 12.300.000 – nilai faktur belum lunas Rp. 12.800.000 maka ada selisih Rp. 500.000. Ini terjadi karena ada kelibihan bayar dari customer.
________________________________________________________________________________
3. Contoh case ketiga, ada piutang pajak atas penjualan dengan mata uang asing. Nilai neraca Rp. 12.306.684 – nilai faktur belum lunas Rp. 12.800.000 maka ada selisih Rp. 6.684. Ini terjadi karena ada penjualan mata uang asing yang kena PPN
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!