JUMLAH KUANTITAS DI BAWAH MINIMUM ORDER TAPI TIDAK MUNCUL REMINDER

Jumlah Kuantitas Dibawah Minimum Order Tapi Tidak Muncul Reminder

Jika ada suatu barang yang sudah kita set dengan Minimum Reorder. Kemudian dari tampilan List Item, barang tsb sudah dibawah batas minimum namun tidak muncul di Reminder.

Berikut langkah langkah setting minimum reorder item tidak muncul di reminder ACCURATE

Pertama, pastikan kalau setting-an Reminder untuk Reorder Qty sudah diaktifkan. Untuk memastikannya, masuk ke menu Setup | Preferences | Reminder. Pastikan kalau box “Item to Reorder” sudah diceklis.

Solusi Akuntansi Indonesia-Reminder Item Reorder

Solusi Akuntansi Indonesia-Reminder Item Reorder

Jika box itu sudah diaktifkan, kita juga sebaiknya jangan berpatokan dari kuantitas di List Item tapi dengan membuka report Inventory Analysis.

Untuk membuka reportnya, masuk ke menu Report | Index to Report | Inventory | Inventory Analysis.

  • Kolom On Order = Barang yang sudah di PO.
  • Kolom On Sales = Barang yang sudah di SO.

Cara menganalisnya, gunakan kolom On Order untuk menambah, dan kolom On Sales untuk mengurangi seperti ilustrasi gambar berikut. Dimana minimum kuantitas di set sebanyak unit.

Solusi Akuntansi Indonesia-Inventory Analysis

Solusi Akuntansi Indonesia-Inventory Analysis

Untuk video tutorialnya dibawah ini ya…….

 

PENCATATAN PIUTANG TAK TERTAGIH (INDERICT METHOD)

Pencatatan Piutang Tak Tertagih (Inderict Method)

 

Berikut langkah-langkah pencatatannya di piutang tak tertagih dengan metode tidak langsung pada ACCURATE :

1) Buat customer baru dari menu List | Customer, dengan nama customernya Allowance for doubtful accounts

2) Buat akun baru dari menu List | Chart of Account | tipe akun Account Receivable | nama akunnya Allowance for doubtful accounts & buat akun tipe Expense dengan nama Uncollectible accounts expense

3) Selanjutnya ke menu Activities | General Ledger | Jurnal Voucher dan catat seperti : 
(Dr) Uncollectible accounts expense        
     (Cr)  Allowance for doubtful accounts
=> Subsidiary akun Allowance for doubtful accounts 
ke customer Allowance for doubtful accounts

4) Kondisi jika customer dari piutang yang di cadangkan, di nyatakan pailit dan tidak bisa membayar piutang maka:

–  Buat akun baru dari menu list | chart of account dengan tipe other current assets

– Ke menu Activities | Sales | Sales Receipt | pilih nama customer | checklist pay (bayar) untuk invoice yang tidak terbayar | klik kanan kolom payment amount | discount account masukkan akun tipe other current assets yang sudah dibuat sebelumnya misalkan nama akunnya cross account | discount amount sesuai dengan jumlah piutang tak tertagih. Jurnal yang terbentuk:

(Dr) Cross account 
     (Cr) Account Receivable 

– Selanjutnya ke menu Activities | General Ledger | Jurnal Voucher dan jurnal kembali:

(Dr) Allowance for doubtful accounts
   (Cr) Cross account 
=> Subsidiary akun Allowance for doubtful accounts ke customer Allowance for doubtful accounts


* Jika setelah di hapus dan kemudian diterima kembali piutangnya maka bisa di jurnal dari menu Activities | General Ledger | Jurnal Voucher:

 (Dr) Account Receivable                                
       (Cr) Uncollectible accounts expense                

  (Dr) Cash & Bank                                   
        (Cr) Account Receivable   

(Available for ACCURATE 5 Version)

INPUT NOMOR KMK DAN TANGGAL KMK PADA FAKTUR PAJAK ASING

Input Nomor KMK Dan Tanggal KMK Pada Faktur Pajak Asing

Apa kabar Sahabat SAI yang budiman? Semoga selalu sehat tanpa kekurangan suatu apapun. Pada hari ini, akan dijelaskan mengenai langkah-langkah dalam menginput Nomor dan Tanggal KMK pada faktur pajak asing. Untuk lebih jelasnya langsung saja, ini dia penjelasannya

Pada transaksi penjualan yang dilakukan dengan mata uang asing dan dikenakan pajak mengikuti peraturan Kurs Menteri Keuangan (KMK) yang ada dan tanggal yang selalu berubah.

Berikut langkah-langkah agar setiap perubahan KMK tesebut dapat diinput pada saat penginputan transaksi :

1. Buka menu Setup | Form templates | Buatlah template invoice baru

2. Pada bagian Detail, aktifkan kolom reserved 1 dan 2 dengan memberi tanda cheklist pada kotak yang ada pada kolom “Screen” saja dan ubah nama reserved 1 menjadi KMK No. dan reserved 2 menjadi KMK Date

3. Kemudian klik “Ok”

4. Masih pada Form Template | buat template VAT Invoice Foreign baru,

5. Pada bagian Footer di baris KMK No di kolom yang bertuliskan Berdasarkan KMK No. ….. tanggal ….., inputkan [Reserved 1] dan [Reserved 2], sehingga menjadi seperti ini :

7. Buat Sales Invoice lalu ubah tampilan template nya dengan menggunakan template Sales Invoice yang baru dibuat tadi

8. Jika sudah, akan muncul kotak isian KMK No. dan KMK Date, selanjutnya bisa menginputkan langsung dari Sales Invoice

9. Preview dengan VAT Invoice Foreign yang baru dibuat tadi

10. Seharusnya sudah muncul KMK No. dan KMK Date yang diinputkan di Sales Invoice tadi.

EXPORT DAN IMPORT ACCURATE 5 KE E-FAKTUR

Export Dan Import Accurate 5 Ke E-Faktur

Andi adalah seorang pengusaha yang di wajibkan untuk melaporkan PPN keluaran dan PPN Masukkan dengan menggunakan E-FAKTUR dan di ACCURATE 5 sendiri sudah tersedia fitur Export dan Import ke E-FAKTUR dan berikut langkah-langkahnya :

1.  Pastikan di control panel | Region & Language | sudah di pilih Indonesian(Indonesia)

2. Lalu buka ACCURATE 5 | Klik menu Setup | Company Info | Klik tab Tax | Pastikan data perusahaan sudah diisi

3. Lalu masukkan nomor Faktur Pajak dari menu List | Other | Tax Numbers

4.  Kemudian ke menu List | Customer | Klik 2 kali | Klik Tab Sales | Pastikan di kolom Tax 1 , Tax number dan Tax Type sudah diisi

5. Kemudian ke menu List | Vendor | Klik 2 kali nama Vendornya | Klik tab Term,etc | Masukkan Tax 1,  Vendor Tax no dan Tax Type .

6. Berikut contoh transaksi Sales Invoice yang di kenai PPN

7. Berikut contoh transaksi Purchase Invoice yang di kenai PPN :

8. Berikutnya ke menu Reports | PPN/PPNBM | Klik New | Masukkan masa pajak misalkan 2015  | Kemudian periode nya misalkan dimasukkan agustus sd agustus.

9. Pada Tab Perusahaan datanya akan terisi sesuai yang diisi di tab TAX pada saat di awal

10. Lalu selanjutnya Cek mana yang akan di export baik di Tab PPN keluaran dan PPN Masukkan | Jika tidak ingin di export maka di centang abaikan untuk transakasi tsb

11. Kemudian untuk mengexport nya klik tanda panah ke bawah di samping E-Faktur | Pilih dari Barang sampai Retur Dokumen | untuk File nya csv nya bisa simpan di hardisk c atau d ataupun di desktop .

12. Selanjutnya adalah buka aplikasi E-Fakturnya lalu ke menu Referensi | Referensi Nomor Faktur | Rekam Range Nomor Faktur | Masukkan nomor faktur Pajaknya

13. Kemudian selanjutnya ke Tab Referensi | Barang/Jasa | Import

14. Untuk memeriksa hasil import maka di klik Referensi | Barang/Jasa | Administrasi Barang/Jasa | klik F5

15. Selanjutnya import lawan transaksi Referensi | Lawan Transaksi | Import

16. Kemudian untuk mengeceknya adalah Tab Referensi | Lawan Transaksi | Administrasi Lawan Transaksi | Tekan F5

17. Kemudian import Pajak Keluarannya yaitu dari Faktur | Pajak Keluaran | Import

18. Kemudian untuk mengeceknya PPN Keluaran yang sudah di import maka dari Tab Faktur | Pajak Keluaran | Administrasi Faktur | Tekan F5

19. Selanjutnya untuk Import PPN Masukkan dan Tab Dokumen Lain sama dengan PPN Keluaran

20. Kemudian  jika untuk posting Data Faktur untuk SPT dan sebagainya maka bisa di lanjutkan user .

(Available for version 5)

 

MENAMPILKAN REMINDER UNTUK JATUH TEMPO PEMBAYARAN KIR MOBIL

MENAMPILKAN REMINDER UNTUK JATUH TEMPO PEMBAYARAN KIR MOBIL

Selamat Siang dan salam sejahtera bagi kita semua Sahabat SAI. Pada postingan ini akan dibahas mengenai bagaimana cara menampilkan reminder untuk jatuh tempo pembayaran kir mobil.

Beberapa waktu lalu ada customer yang mengajukan pertanyaan mengenai “Bagaimana Trik di ACCURATE supaya bisa menampilkan Pengingat/Reminder untuk Jatuh Tempo Pembayaran Kir Mobil?”.

Customer ini bekerja di sebuah perusahaan jasa pengiriman barang yang mana kantornya mempunyai armada lebih dari 50 mobil box dan truk. Saat ini customer tsb sedang mengalami kerepotan dalam mengetahui secara CEPAT jatuh tempo pembayaran kir mobil tiap tahun dari mobil-mobil tersebut.

Sehingga Beliau ingin supaya tidak terlambat dalam membayar kir setiap mobil, mengharapkan ACCURATE bisa menampilkan tanggal jatuh tempo di Pengingat/Reminder.

Ada 2 (dua) cara dalam menampilkan Jatuh Tempo Kir Mobil di Pengingat/Reminder ACCURATE.

Cara yang pertama adalah :

1. Sebelumnya, pastikan semua nomor polisi kendaraan tersebut sudah ada di daftar “Jasa Pengiriman/Shipments“ di ACCURATE.
2. Buatlah data Samsat di Pemasok/Vendor.
3. Buatlah akun biaya dengan nama “Biaya Kir Mobil” dengan tipe akun adalah “Biaya/Expense”
4. Buatlah item baru dengan nama “Tagihan Kir Mobil” dengan tipenya adalah “Non Persediaan/Non Inventory Part”.
Kemudian di dalam “Akun Beban/Expense Account“, pilihlah akun “Biaya Kir Mobil”
5. Karena ACCURATE memberi kita kemudahan dalam meng-input transaksi di masa depan, maka buatlah Faktur Pembelian/ untuk setiap pencatatan Kir Mobil, dengan cara:
a. Pilih Samsat di kotak Vendor
b. Masukkan tgl terakhir pembayaran KIR di kotak Due Date
c. Di kotak “Ship Via”, pilihlah nomor polisi kendaraan yang bersangkutan
d. Kemudian pilihlah item “Tagihan Kir Mobil” di kotak Item dan masukkan biayanya.
6. Disarankan juga, agar Anda men-set jumlah hari untuk memunculkan
Pengingat/Reminder jatuh tempo pembayaran kir mobil, dengan cara:
a. klik “Persiapan/Setup“, klik “Preferensi/Preferences“, Sorot “Pengingat/Reminder“
b. Masukkan angka 7 (tujuh) di bagian kotak “Hutang Jatuh Tempo”, kemudian klik “OK”.
Pada saat memasuki 7 (tujuh) hari sebelum tanggal jatuh tempo kir mobil, ACCURATE akan menampilkan Pengingat untuk mobil tersebut.

Kemudian, cara yang kedua adalah :

Pada cara yang kedua ini hampir sama dengan cara pertama hanya saja terdapat sedikit perbedaan, yaitu :

1. Buatlah data setiap nomor polisi kendaraan di Pemasok/Vendor
2. Sama dengan no. 3 dan 4 dalam langkah pertama
3. Saat membuat Faktur Pembelian pilih nomor polisi kendaraan di kotak Vendor dan masukkan tgl terakhir pembayaran KIR di kotak Due Date. Kemudian pilihlah item “Tagihan Kir Mobil” di kotak Item dan masukkan biayanya.
4. Sama dengan nomor 6 dalam langkah pertama

Dari kedua cara di atas, Anda dapat memilih salah satu cara yang lebih mudah bagi Anda.

ACCURATE HARUS SELALU TERHUBUNG DENGAN ACCURATE LICENCE MANAGER

ACCURATE HARUS SELALU TERHUBUNG DENGAN ACCURATE LICENCE MANAGER

Banyak terjadi erorr “Accurate Harus Selalu Terhubung Dengan ALM” belakangan ini. Banyak user menanyakan “padahal kita sudah aktivasi Accuratenya”. Ya, tenang saja Accurate anda tidak rusak atau bajakan. Berikut kami jelaskan langkah bila terjadi Accurate Harus Selalu Terhubung Dengan ALM lagi pada Accurate anda.

  1. Pastikan lokasi Accurate License Manager (Rumah License) satu lokasi dengan dan satu jaringan internet dengan komputer Anda.
  2. Selanjutnya buka Accurate License Manager (biasanya diletakkan pada komputer server), cara buka nya dapat ke browser ketikkan “Localhost:6688”
  3. Pastikan tampilannya adalah informasi Perusahaan Anda dan informasi nomor CSID yang dimiliki.
  4. Kemudian cek jaringan antar komputer dengan cara ping pada CMD (Command Prompt) antara komputer Anda dengan komputer yang ada Accurate License Manager nya.

Pada umumnya muncul seperti tampilan berikut :

 

Selanjutnya akses ACCURATE 5 License Manager pada browser terlebih dahulu dengan cara memasukkan IP komputer yang  menginstall ACCURATE 5 License Manager dan tambahkan:6688 contohnya adalah 192.168.1.21:6688 (bisa di cek dari menu Start | Run | CMD | IPCONFIG komputer yang menginstall ALM)

 

Kemudian masuk ke ACCURATE 5, lalu ke menu Help | Register

 

Pilih Deteksi Server License Manager, bisa dengan cara otomatis dan manual dan jika otomati seperti di bawah ini.

 

Atau secara manual (jika belum berhasil secara otomatis), untuk Server IP adalah IP komputer yang menginstall ACCURATE 5 license manager dan bisa di cek dari menu Start | Run | CMD | IPCONFIG. 

 

Jika sudah berhasil maka muncul tampilan seperti di bawah ini :

 

INVENTORY ADJUSTMENT PADA ACCURATE ACCOUNTING SOFTWARE

INVENTORY ADJUSTMENT PADA ACCURATE ACCOUNTING SOFTWARE

Mengurangi Qty

  1. Exploler | Inventory | Inventory Adjustment
  2. Set tanggal pertanggal Adjustment yang dimaksud
  3. Adjustment Account dipilih ke Account LAWAN dari akun Persediaan atas item yang sedang di Adjust. Misal ke Biaya atau ke HPP.
  4. Value Adjustment, jangan di centang.
  5. Pilih Item, maka Current Qty otomatis akan muncul Qty per tanggal Adjustment yang dipilih diatas, misal Current Qty=10 Kg(Ini adalah Qty dr keseluruhan Gudang bagi yang mengaktifkan Multiwarehouse). Contoh mau dikurangi 1,5 Kg , maka New Qty isi dengan 8,5 Kg. Jadi New Qty=Current Qty-Qty yang mau dikurangi.

Catatan : Untuk yang Multiwarehouse, jika yang mau dikurangi 3 adalah Gudang A, maka dibagian Gudang pilih Gudang A. Maka Gudang A yang akan dikurangi 3 Kg Qty-nya.

Menambah Qty

  1. Exploler | Inventory | Inventory Adjustment
  2. Set tanggal pertanggal Adjustment yang dimaksud
  3. Adjustment Account dipilih ke Account LAWAN dari akun Persediaan atas item yang sedang di Adjust. Misal ke Biaya atau ke HPP.
  4. Value Adjustment, dicentang.
  5. Pilih Item, maka CurrentQty otomatis akan muncul Qty per tanggal Adjustment yang dipilih diatas, misal CurrentQty=10 Kg(Ini adalah Qty dr keseluruhan Gudang bagi yang mengaktifkan Multiwarehouse) dan Current Value adalah Total Value dari 10 Kg Qty tsb, misal Rp 82.000.
  6. Contoh mau ditambah 5 Kg, maka NewQty=CurrentQty+penambahan=15 Kg, NewValue=CurrentValue+TotalValue dari Qty yang ditambah, misal 5 Kg item itu nilainya Rp. 41.000, maka NewValue= Rp. 123.000
Catatan :
  • Untuk yang Multiwarehouse, jika yang mau ditambah 5 Kg adalah Gudang A, maka dibagian Gudang pilih Gudang A. Maka Gudang A yang akan ditambah 5 Kg Qty-nya
  • Jika penambahan Qty barang Value nya maunya Rp.0,-, kita tidak bisa lakukan dari Inventory Adjusment, kita bisa tambahkan Qty 3 tsb dari Activities | Purchase | Purchase Invoice, Supplier pilih siapa saja atau boleh buat baru dengan nama Adjusment, lalu pilih item dan Qty isi 5 Kg dengan Unitprice 0.

Berikut Tutorial Vidionya :

MEMBATALKAN DISPOSE FIXED ASSET YANG TELAH DILAKUKAN SEBAGIAN

MEMBATALKAN DISPOSE FIXED ASSET YANG TELAH DILAKUKAN SEBAGIAN

Apabila Anda menggunakan ACCURATE versi 5, pada modul Fixed Asset, Anda dapat memasukkan aktiva tetap dengan jumlah kuantitas lebih dari satu. Untuk aktiva tetap dengan jumlah lebih dari satu, seiring berjalannya waktu dapat terjadi penghentian aktiva tetap sebagian. Entah itu karena proses penjualan atau karena rusak dan hilang, sehingga harus dihentikan proses penyusutannya.

Umumnya jika Anda telah melakukan dispose, untuk membatalkan proses dispose tsb adalah dengan cara melakukan undo dispose, dengan cara mendouble klik aktiva tetap tsb, lalu klik Undo Dispose atau Batal Dispose pada bagian atas.

Untuk Fixed Asset yang telah didispose sebagian (Kuantitas lebih dari satu), berikut ini langkah-langkah untuk melakukan batal dispose atas sebagian Fixed Asset yang telah dihentikan :

  • Pastikan tidak ada penyusutan di depan bulan dilakukannya dispose. Misalkan aktiva tsb didispose sebagian dibulan November 2012, pastikan tidak ada penyusutan di bulan Desember 2012 dst. Jika ada, hapus terlebih dahulu penyusutan bulan Desember dari menu List | General Ledger | Journal Voucher, Filter untuk Tipe Transaksi pilih yang Depreciation Asset dan Filter by Date di Uncheck/tidak dicentang. Selanjutnya klik kanan pilih Delete pada Depresiasi bulan Desember 2012.
  • Setelah tidak ada Depresiasi di depan tanggal Disposed, masuk dari menu List | Fixed Asset | Fixed Asset List, temukan Fixed Asset yang akan dilakukan batal dispose, selanjutnya klik kanan dan pilih Delete Last Edit.

  • Apabila dikonfirm “Do You Wish to Delete…..“, klik Yes.

  • Cek kembali apakah kondisi Fixed Asset sudah kembali seperti sebelum dilakukannya dispose. Caranya dengan mendouble klik di baris Fixed Asset tsb, lalu ke Tab Expenditure, dibagian bawah akan ada informasi Disposed Asset. Pastikan nilainya telah nol (jika sebelumnya, belum pernah ada dispose sebagian), atau jika sudah pernah ada sebagian yang didispose, pastikan nilai yang ada pada Disposed Asset adalah nilai Fixed Asset yang sebelumnya pernah didispose.

Berikut Tutorial Vidionya :

CETAK BARCODE PADA ACCURATE ACCOUNTING SOFTWARE

Di Accurate tidak menyediakan tools untuk cetak barcode, namun Anda dapat mencoba cara berikut ini.

Di semua laporan sebetulnya dapat menampilkan data sebagai barcode, laporan yang sudah diubah tersebut hanya bisa disimpan sebagai Designer Report, berikut caranya :

1.  Misalkan dari preview Item List seperti pada laporan dibawah ingin menampilkan Item No. sebagai barcode, langkah pertama filter Item No. terlebih dahulu yang mana mau ditampilkan barcode nya.

Seperti contoh laporan ini, jika dirasa satu baris bisa memuat 3 kolom barcode, atur dari Modify | Groups, centang pilihan Split Page Into lalu disampingnya isi 3, klik Ok. Selanjutnya click menu Designer di preview laporan tsb.

2.  Di tampilan designer Double-click di Memo yang menampilkan Item No., pada contoh ini kita bisa lihat rumus yang di pakai memo ini adalah [First_Query.”COLUMNVALUE_1″] catat atau copy rumus ini, karena akan kita perlukan nanti.

Keterangan : Rumus di atas hanyalah contoh, pada laporan lain yang muncul akan rumus lain karena itu memang setiap men-desain laporan barcode perlu kita intip dulu rumus dari nilai yang ingin kita tampilkan sebagai barcode.

Selanjutnya pilih icon barcode lalu kita click di bagian ReportMasterData.

4.  Setelah di click akan muncul pilihan barcode, di bagian Expression masukkan rumus yang kita dapat di langkah nomor 2. Pilih Type of Bar tipe barcode yang akan digunakan misal Code128A lalu tekan OK.

Kita dapat atur supaya bagian barcode lebih tinggi, caranya click sekali di tulisan ReportMasterData, akan ada titik hitam ditepi atas bawah kanan kiri, klik and drag(seret) kebawah untuk titik hitam bagian bawah. Setelah itu kita dapat atur posisi Item No, Item Descripion dan juga Barcode dengan cara click and drag ke posisi yang dimaksud, sehingga hasilnya seperti gambar dibawah.

 

5.  Terakhir tinggal merapikan laporan agar ukuran barcode yang dicetak sesuai (perbesar memo, atur letak, dsb.) lalu kita save sebagai fr3 dan import sebagai Designed Report untuk berikutnya kita buka dari Report | Design Report Files.

 

Hasil dari cara design diatas.

Jika jarak antara barcode atas dengan bawah nya kurang, click sekali di Report Master Data lalu seret kebawah untuk titik hitam bagian bawah.

TRANSAKSI PENJUALAN AKTIVA TETAP PADA ACCURATE

TRANSAKSI PENJUALAN AKTIVA TETAP PADA ACCURATE

Aktiva tetap adalah harta perusahaan yang mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun. Aktiva tetap seperti kendaraan, peralatan, atau mesin bisa saja suatu waktu dijual oleh perusahaan. Pada software Accurate, ada cara untuk menginput penjualan aktiva tetap tersebut.

Caranya adalah pertama kita buka dulu daftar aktiva tetap dari menu daftar, aktiva tetap, daftar aktiva tetap.

Pilih nama aktiva tetap yang ingin kita jual dengan klik 2x nama aktiva yang akan kita jual.

Setelah terbuka rincian aktiva tetap tersebut, klik tombol “Dispose”.

Isi tanggal penghentiannya, pilih akun laba/rugi penghentian aktiva tetap tersebut, isi kuantitas yang akan dijual. Lalu centang kotak “Penjualan Aktiva”, isikan harga jual aktivanya, pilih akun tempat uang masuknya, dan klik tombol “Ya”. Perhatikan contoh berikut :

Dengan demikian maka aktiva tetap kita telah terdispose, dan ACCURATE Accounting Software akan menjurnal otomatis laba/rugi penjualan aktiva tetap tersebut.

Berikut Tutorial Vidionya :